Featured Post

Kisah Lengkap Nabi Yusuf ‘Alaihissalam

Gambar
Yusuf ‘Alaihissalam Bermimpi Pada suatu malam ketika Yusuf masih kecil, ia bermimpi dengan mimpi yang menakjubkan. Ia bermimpi melihat sebelas bintang, matahari, dan bulan bersujud kepadanya. Ketika ia bangun, maka ia langsung mendatangi ayahnya, Nabi Ya’qub ‘alaihissalam menceritakan mimpinya itu. Ayahnya pun langsung memahami takwilnya, dan bahwa akan terjadi pada anaknya suatu urusan yang besar. Maka ayahnya segera mengingatkan Yusuf agar tidak menceritakan mimpinya itu kepada saudara-saudaranya yang nantinya setan akan merusak hubungan mereka dan berhasad kepadanya atas pemberian Allah itu. Yusuf pun menaati saran ayahnya. Saudara-saudara Yusuf Berniat Buruk Kepada Yusuf Nabi Ya’qub ‘alaihissalam sangat sayang kepada Yusuf sehingga membuat saudara-saudaranya merasa iri dengannya. Mereka pun berkumpul untuk membuat makar kepadanya agar Yusuf dijauhkan dari ayahnya dan kasih sayang itu beralih kepada mereka. Salah seorang di antara mereka mengusulkan untuk membunuh Yusuf atau membuan

Shalahudin Al Ayyubi

Muslimah Cantik Indonesia

Salah satu tokoh Islam idola saya, Shalahudin Al Ayyubi.. sang pahlawan Islam dalam perang salib pembebasan Baitul Maqdis (Yerusalem)

Orang Barat Menyebutnya Saladin.

.
.

Suatu hari Yusuf bin Najmuddin kecil didapati ayahnya tengah bermain bersama anak-anak tetangga. Sang ayah kemudian mengambil lalu menggendong anaknya seraya menggerutu:
.
“Aku tidak menikahi ibumu, dan ibumu tdk melahirkanmu, cuma untuk bermain bersama anak-anak lain. Aku nikahi ibumu, agar anaknya menjadi pembebas Masjid Al-Aqsa!” .

Sang ayah lalu menurunkan Yusuf dan melihat putranya meringis, seperti menahan tangis. Ia berkata:
.
“Apa kamu tersinggung? Kamu sakit hati?” . Yusuf menjawab lirih, “Iya, ayah”
.
“Lalu kenapa kamu tidak berteriak menangis seperti anak kecil pada biasanya?” .
.
“Seorang pembebas Masjid Al-Aqsa tidak pantas berteriak menangis dan terisak”, ucap Yusuf.

Kelak ialah yang kita kenal dengan nama Sultan Shalahudin al Ayyubi, sang ksatria, panglima pembebas Yerusalem dari kekuasaan zalim Salibis Eropa.

Bangun keluarga bervisi pejuang. Persiapkan anak-anak kita menjadi generasi pembebas Al Aqsha untuk yang ketiga kalinya. Allahu Akbar!

Komentar

Visitor

Online

Related Post